Kamis, 02 Mei 2013

Purwakarta Istimewa

awalnya agak canggung saat atasan menunjuk gw untuk menjadi oprational transport di purwakarta ini (menggantikan sementara staff yg resign)..
canggung karena kerja singel fighter, menghadapi multi karakter orang dan gambaran problematika lainnya..
tapi setelah dijalani selama 2 bulan, gw udah mulai kerasan dengan kota ini.. dimulai dari jalur transportasi yang tidak terlalu macet, pengaturan kerja dengan strategi sendiri dan masih banyak alasan lain untuk betah...
2 bulan pun sudah terlewati.. karyawan baru pun sudah dinyatakan bergabuing, saatnya balik ke jakarta dan berkantor dijakarta kembali ( marunda tepatnya )..
marunda yang merupakan potret kejantanan seorang lelaki.. hahaha
*kesannya laki laki klo belum pernah ngerasain kerasnya kerja di jakarta utara itu belum disebut lelaki sejati.. ;p
akhirnya berkantor di marunda.... yeeeaaa jadi lelaki sejati deh... hahahaa
semenjak berkantor dimarunda, rutinitas kemacetan yang ditempuh dari depok ke kantor itu sudah jadi hal biasa, debu yang berterbangan saat cuaca terang sudah menjadi panorama indah perjalanan dan layaknya adventure dijalanan ketika debu tersiram air hujan akan menjadi lumpur yang siap menggugah adrenalin dalam bersepeda motor kala musim hujan..
inilah jakarta, semua sudah terbiasa penuh perjuangan... hehehee

3 bulan menjalani rutinitas sebagai pejuang dimarunda akhirnya budaya resign dipurwakarta pun terulang lagi.. hahahaa
ritme 3 bulan karyawan baru akan keluar karena gak kerasan dengan situasi dipurwakarta.. \0/

layaknya pemain cadangan yang siap bermain total, akhirnya kesempatan kedua menikmati kerja dikota ini pun terjadi karena tidak ada pemain cadangan lagi yang siap bermain disektor ini... hahahahaaa....
kita nantikan siapa suksesor karyawan baru disini... kita nantikan saja... ;p

Kamis, 30 Agustus 2012

After Ied = Recover kerjaan...

hampir 2 tahun duduk dikursi dikantor ini... tetapi kebutuhan hidup dan penghidupan harus dijalani dan kesempatan untuk mencari kursi yang lebih empukpun slalu terbuka...
ya bersama 2 teman kantor lainnya kita berencana mencari tempat kerja baru yang bisa lebih mensejahterakan... layaknya kompetisi maka yang mendapatkan lebih awal akan mendapat hidangan seporsi ketoprak.. hehehe
tepatnya sekarang tanggal 30 Agustus 2012, bertepatan 2 pekan setelah Idul Fitri 1433H, salah seorang teman saya mangajukan pengunduran diri dr kantor tempat kerja sekarang... wooow....
dia diterima kerja sebagai maintenance building staff... dengan gaji dibawah kantor sekarang tetapi memiliki THP lebih besar...
rupanya rencana kita resign after iedul fitri dikabulkan oleh Allah.. :)
karena Gw pun akan mengajukan resign 1 atau 2 minggu setelah itu... mudah-mudahan kerjaan baru segera datang... (karena sudah tahap medical disalah satu kontraktor tambang)...
Allah Alway Listend and Understanding...
bukan karena Perusahaan sekarang tidak baik tetapi semua orang berhak atas kesejahteraan yang lebih...
Good Luck buat Pak Hari rekan kerja yang sebentar lagi akan menjadi mantan rekan kerja (*_-)
Buat Mba Atie terus semangat untuk menebar jala ke tempat yg lebih baik....
dan buat TS: "semangat cari uangnya biar cepet Nikah" hahahaaa...
amien ya Allah... :)

Selasa, 22 Mei 2012

Tuker Tambah BB punya Nita

ahhh.. ngikutin beli Hp bagus mah gak ketulungan nafsu.. yang ini bagus dan yang itu bagus...
akhirnya sore yang rencananya cuma main aja malah jadi mantab alias makan tabungan dengan tidak sengaja menukar Hp BB gemini dengan torch..
demi Nita tak apalah rogoh tabungan .. seneng liat dia autis dengan Hp barunya
*seneng = sedikit gondok krn sesekali dicuekin..
tapi sayang.. 2 hari pasca tuker Hp, Nita mengabarkan Hpnya hang dan gak bisa nyala...
yasudah, nanti sore mau ke counter tempat jual tuh Hp... rencana sudah disiapkan biar klo diservice atau di tuker tambah lagi biayanya tidak terlalu mahal...
so... berdo'a saja... hehehee

Selasa, 23 Maret 2010

happy or SAD

saat mendapat tiket sebuah konser atau pertunjukan game dan kita mendapat tempat duduk terdepan... hmm... rasanya kita udah paling bahagia dan merasa paling HEBAT...
dalam hati berkata " ini Gw loh anak GAUL yg nonton konser paling depan... hehehe

tapi saat Kita datang ke sebuah tempat Ibadah dan kita mendapat baris paling belakang rasanya BIASA AJA TUH...

hahahaa...
PAYAHHHHH..... ANCUR MINA....

Sabtu, 20 Maret 2010

Sunyi Tingkat Tinggi

cerita tentang seekor bebek dan seekor ayam...

saat cuaca mulai mendung yang menandakan akan turun hujan disore hari itu ada seekor bebek dan seekor ayam yang sedang berdikari disebuah halaman rumah bilik...
mereka menikmati kehidupannya...

setelah beberapa saat kemudian hujanpun turun dengan deras...
sang bebek pun langsung berlari gembira mencari kubangan air yang menggenang akibat cekungan di sebuah tanah...

sang ayampun berlari mencari tempat berteduh, dan akhirnya ayampun memilih berteduh dibawah pohon yang rindang...

tapi ingat: kesunyian cakap yang terjadi diantara si bebek dan si ayam inilah yang menujukan kesunyian tingkat tinggi...
dan mereka berdua merasakan KEBAHAGIAAN yang sangat sangat sangat...

sang bebek bisa berenang dikubangan air saat hujan sambil mencari cacing yang muncul kepermukaan dan sang ayam menunggu dengan gembira hujan berhenti... karena setelah hujan berhenti itulah dia akan mendapatkan suber makanan dengan gizi super tinggi (serangga yang keluar setelah hujan inilah makanan yang sangat dinanti sang ayam)

SAMA BAHAGIA..

Rabu, 17 Maret 2010

BLACK - PJ

Hey...oooh...
Sheets of empty canvas
Untouched sheets of clay
Were laid spread out before me
As her body once did


All five horizons
Revolved around her soul
As the earth to the sun
Now the air I tasted and breathed
Has taken a turn


Ooh and all I taught her was everything
Ooh I know she gave me all that she wore
And now my bitter hands
Chafe beneath the clouds
Of what was everything
Oh the pictures have
All been washed in black
Tattooed everything


I take a walk outside
I'm surrounded by
Some kids at play
I can feel their laughter
So why do I sear
Oh, and twisted thoughts that spin
Round my head
I'm spinning
Oh, I'm spinning
How quick the sun can, drop away...
And now my bitter hands
Cradle broken glass
Of what was everything
All the pictures had
All been washed in black
Tattooed everything
All the love gone bad
Turned my world to black
Tattooed all I see
All that I am
All I'll be...
Yeah
Uh huh...uh huh...ooh...
I know someday you'll have a beautiful life
I know you'll be a sun
In somebody else's sky
But why
Why
Why can't it be
Why can't it be mine
(not sure?)
mm-hmm no yeah no
mm mmmm no nonono yeah yeah
we-
we belong
we belong together
together
oooh ooh
we-
we belong
we belong together
oh yeah

Rabu, 27 Mei 2009

Titian Awal Hingga Sekarang Seorang Anak Adam dari desa CilongkrangBerawal kisah kehidupan dan kehadiranku di dunia ini adalah ketika dua orang manusia dari sebuah desa bernama Cilongkrang berkecamatan Wanareja berkabupaten Cilacap dan berkotamadya Mbanyumas serta berpropinsi Jawa Tengah menikah di kediaman keluarga besar sanwireja yang tak lain akan menjadi kakekku dan sekaligus buyutku soalnya dari kecil Ayahku dibesarkan oleh kakek dan buyutku ini. Setelah pernikahan berjalan beberapa lama wanita yang nantinya menjadi ibuku, hamil dan jabang bayi di dalamnya tak lain adalah kakaku. Selang Dua tahun kemudian ibuku mengandung untuk yang kedua kalinya,Selama sembilan bulan aku terdiam di dalam rahim beliau terbawa kemanapun ia bepergian dengan mengikuti ayahku yang bekerja nomaden karena ayahku adalah pekerja proyek jalan raya dan akhirnya pada tanggal 27 hari rebo pon (hari ini adalah hari dimana ayahku menerima gaji bulanan dan ibuku yang mengikuti kegiatan arisan setiap ayahku menerima gaji,, dan ternyata kocokan arisan kali ini nama ibuku yang muncul) bulan November lahirlah diriku yang diberi nama Rino Sugiarto di rumah kontrakan didaerah kuningan Jawa Barat..( Rino adalah Siang,, Sugi adalah Kaya,, dan Arto adalah Uang... mungkin ini adalah doa dari kedua orang tuaku agar hidupku selalu berlimpahan uang dan materi.. AmienSingkat cerita terawatlah aku hingga aku masuk SDN Cilongkrang 03 dusun Banjar Anyar tanpa melalui jenjang Taman Kanak-Kanak (TK), aku bersekolah di sana karena sewaktu kakaku masuk TK, Ibuku tidak lagi mengikuti kemana Ayahku kerja dan menetap didusun ini (Cilacap). Sekolah yang jalan menuju gedungnya seluruhnya tanah dan bila ingin ke kota memerlukan perjalanan lebih dari 3 jam dengan menggunakan mobil (saat itu disebut kolt) dan seluruh jalanan dari desaku hingga ke kabupaten adalah jalan kecil. Dan untuk mendapatkan mobil itu aku harus berjalan kurang lebih 1 km. Bentuk bangunan sekolah yang kontruksinya beratapkan seng dengan halaman luas layaknya lapangan sepak bola dan ketika senja datang terasa sunyinya daerah ini karena program pemerintah tentang listrik masuk desa belum mencapai desaku. Kenangan yang indah bersama teman dan kakaku aku alami disini (ada seorang guru yang siswa satu kelasku menjulukiku anaknya yaitu Bu Saliyah dikarenakan begitu perhatian beliau padaku dan beliau sering berkata memujiku di depan siswa satu kelas hanya karena setiap tugas Matematika selalu mendapat nilai tertinggi apalagi tugas soal cerita selalu mendapat 8,5 hingga 9 (jago itung-itungan padahal terimajinasi dari uang saku yang nominalnya kecil). Setiap bersekolah aku hanya mendapat uang saku 200 rupiah saja. Itupun aku hanya menggunakan 150 rupiah saja, biasanya aku gunakan 50 rupiah untuk membeli dua buah mendoan (sejenis tempe goreng dengan harga 25 rupiah), dan yang 100 rupiah aku selalu belikan pecel (makanan dari daun-daunan yang direbus ditambah sambal kacang), sedangkan sisa uang 50 rupiah aku tabung untuk membeli mainan yang jadi impian. Selama bersekolah di SD ini aku selalu mengikuti lomba-lomba antar sekolah seperti cerdas cermat dan sebagainya. Tahun demi tahun berlalu hingga sampailah aku di kelas enam yang saat itu usiaku kurang lebih 12 tahun. Dan kupikir inilah tahun yang kunanti, dapat lulus dan melanjutkan sekolah di SMP idamanku.Ujian nasional yang ketika itu disebut Ebtanas telah tiba aku belajar hingga larut setiap hari dan jam 3 pun aku bangun untuk belajar. Singkat cerita aku lulus dan mendapat nilai NEM yang cukup memuaskan untukku (aku mendapat juara umum disekolahku ini). Selanjutnya aku meminta izin kepada orang tuaku untuk melanjutkan ke SMPN 1 Majenang tetapi Ibuku tidak setuju dengan alasan sekolah itu sangat Jauh sekitar 60 km dari rumahku, dan akhirnya aku melanjutkan sekolahku di SMPN 1 Wanareja yang berjarak lebih dekat sekitar 30 km, sekaligus sekolah dimana kakaku menuntut ilmu yang berada di tingkat 3.Hari pertama bersekolah ada satu kelucuan yang terjadi baju SMP yang ibuku bikin ketukang jahit belum selesai dikerjakan, akhirnya warna merah-putih pun tetap aku kenakan.Tetapi karena inilah aku jadi lumayan terkenal, hehehe… selain ada kakaku yang punya pamor disekolah ini. Di sekolah inipun aku cukup baik tak lepas dari 5 besar, cukup membanggakan lagi dari kelas 2 hingga kelas 3 tak lepas dari peringkat 2, karena cukup sulit mendapat peringkat 1, hanya satu hal penyebabnya juara umum kepintaran satu kecamatan Wanareja selalu ada bersamaku satu kelas (ya jelas susah…hehehe). satu lagi di sekolah inilah kakiku pernah terkilir parah saat bermain sepak bola dan butuh satu minggu penyembuhan,mendapatkan seorang adik laki-laki karena ibuku melahirkan untuk ketiga kalinya.disekolah ini juga aku pernah berkelahi hingga baju sekolahku sobek dan banyak kenangan lucu dan indah lainnya disana.
Dari sekolah ini aku lulus tepat waktu dengan predikat juara 8 umum dan melanjutkan masuk ke SMKN 1 Wanareja yang diidam-idamkan oleh banyak teman-temanku. Sedangkan aku sendiri memimpikan untuk melanjutkan di SMK Pembangunan-Purwokerto. Lagi-lagi Ibuku melarangku karena pada saat itu kakaku sudah jadi anak kost yang pulang kerumah 4 bulan sekali.Di sekolah ini biasa-biasa saja, hanya di kelas satu pernah aku mendapat sebuah pelajaran berharga yang hingga sekarang tetap kupegang, sebuah kata-kata dari guru Agamaku Bpk Gozin. Ia berkata bahwa hakekatnya setiap manusia itu jujur. Inilah yang kupegang aku juga percaya hingga saat ini siapapun itu jujur dan walaupun ia bohong nantinya ia akan menyesalinya, tetapi aku tetap percaya pada mereka yang walaupun telah jelas bohong dihadapanku. Terima kasih Bpk atas sebuah kata yang membekas untuk selamanya.Beranjak ke kelas dua (terimakasih pak Sri Muladi, banyak falsafah dan prinsip hidup yang selalu di perdengarkan di telinga muridmu ini…ngomong-ngomong kok bapak mirip Mario Teguh ya??? Tapi dengan Versi kulit Hitam),. Setiap pelajaran yang kurang aku suka selalu cabut (keluar diam-diam hingga pelajaran usai), mencoret-coret meja dengan nama-nama orangtua teman-temanku yang akhirnya aku dihukum untuk membersihkan meja tersebut hingga bersih, dan satu lagi aku, harjono, rina,syarif,soiman dan ketigapuluh teman lainku harus memanggil nama masing menggunakan nama bapak masing-masing (malu eui di kelas nama diganti nama bapak). Tetapi sungguh mengejutkan ketika pengambilan raport semester 1 kelas dua, aku mendapat peringkat 2 di kelas yang biasanya perinkatku adalah urutan 3. Mungkin kalau orang lain yang mendapat peringkat ini akan senang bukan main, tetapi aku berbeda aku justru menganggap ini musibah kecil. Kenapa? Ya karena belajar aja jarang seringan cabut tetapi tiba-tiba seperti itu, kupikir waduh nanti ketika masuk pasti guru-guru terheran-heran dan banyak mengetest aku, dan firasatku ini tak meleset 1 derajat pun, guru-guru mengetest dan “habislah aku”, tetapi jujur nilai ujian semesterku memang bagus-bagus padahal aku tidak mencontek hanya jawaban untuk soal-soal bahasa Inggrisku yang selalu dibawah.sampai akhir kelas 3 aku mendapat dua pilihan PMDK di UNS dan UGM.. Sebenarnya setelah aku tahu aku lulus keinginan untuk melanjutkan ke kampus yang paling bagus di Indonesia pun mulai terbayang tetapi masalah interen keluarga membuat awal kuliahku terbengkalai.. dan aku putuskan untuk bekerja di PT Astra Honda Motor karena sewaktu aku duduk di bangku SMK kelas 2, aku sudah direkrut untuk bekerja disana.selanjutnya aku mengikuti SPMB IPC dengan pilihan Teknik Mesin UI, Perbankan UI dan Matematika UI.. dan aku gagal.
Sampai akhirnya dikampus Politeknik Negeri Jakarta sekarang inilah aku melanjutkan kuliahku dengan program study pilihanku adalah Alat Berat. Dengan setatus Jomblo semenjak aku putus dari pacarku waktu lulus SMK padahal aku kenal pacarku ini dari lomba cerdas cermat pertamaku di kelas 4 SD… “curhat sedikit” heheheRino Sugiarto _